Jumat, 25 Juni 2021

PUISI MERINDU RAMADHAN

 

Merindu Ramadhan

 

Cakrawala malam dipenuhi gemerlap sang kartika

Cahaya kebajikan menyilaukan sepasang netra

Bulan ramadhan teramat ku rindukan

Dimana bulan ini penuh akan pengampunan

            Dalam tiap tahunnya ramadhan datang bagai candu

            Ramadhan hadir mengindahkan hidupku

            Mengisi kekosongan dan kehampaan dalam jiwaku

            Menciptakan suasana tentram di relung kalbu

                        Marhaban Yaa Ramadhan…

                        Selarik kata yang sering diucapkan

                        Segala salah dan dosa kian terkikis di bulan suci ini

                        Terus melangkah maju menuju hari yang fitri

 

PUISI SENANDUNG RINDU

 

Senandung Rindu

Senandung rindu hatiku

Membuka netraku dan menatapnya pilu

Sudah berapa lama kita tak bertemu

Pandemi ini sungguh menyiksa kalbu

            Senandung rindu hatiku

            Syair indah sebagai ungkapan rasa sayangku

            Kepada dirinya yang jauh dari dariku

            Berharap agar kita segera bertemu

Senandung Rindu hatiku

Entah sampai kapan ku harus menahan rasaku

Memimpikannya disetiap malamku

Sesak jiwaku tatkala terbangun dari tidurku

            Senandung rindu hatiku

            Semakin hari semakin parau suaraku

            Rindu yang mendalam merusak hari-hariku

            Sangat ingin bertemu tapi apalah dayaku

Senandung rindu hatiku

Sampai kapan semua ini akan berlalu

Hai…sang bayu sampaikanlah rasa rinduku

Bagi dirinya belahan jiwaku

            Senandung rindu hatiku

            Biarkanlah ku dendangkan selalu

            Daripada ku tahan rasa yang membelenggu

            Irama rindu terpupuk subur di dalam lubuk kalbu

Senandung rindu hatiku

Tak mampu lagi ku tahan risauku

Tertunduk sepi dalam selimut kelabu

Tiada lagi syair-syair nan merdu

            Senandung rindu hatiku

            Kembalikan masa-masaku dahulu

            Ketika aku masih bisa menatap paras indahmu

            Mendendangkan sebuah lagu yang sendu

Senandung rindu hatiku

Ku menangis tersedu-sedu

Ku hapus tiap derai air mataku

Perasaanku pilu dan membeku

            Senandung rindu hatiku

            Aku telah lelah menunggu

            Semuanya hanya jadi rintihan kalbu

            Dan terhentilah syair rinduku…

PUISI MERINDU

 

Merindu

Sendu hati ini karena rindu yang menggebu-gebu

Tak mampu aku hadapi semua itu

Jika tanpa dirimu

Yang selalu ada disisi ku

            Kenangan bersamamu membuatku terpaku

            Diam sejenak memikirkanmu

            Dirimu bagai pelita dalam kegelapan malamku

            Menghangatkan tatkala hujan membasahi tubuhku

 

Senyum manis laksana madu

Menghanyutkanku bagaikan ombak

Hadirmu membahagiakan aku

Hingga tiba saatnya kita dipisahkan jarak

 

            Seketika Aku menjadi rapuh

            Duniaku terasa luruh runtuh

            Aku hanya dapat berdo’a dan bersimpuh

            Berharap cintaku dan cintamu tetap utuh

Sang kartika memenuhi luasnya cakrawala

Semilir angin malam menyejukkan sukma

Satu hal yang  membuatku tetap setia

Karena ku yakin dirimu adalah belahan jiwa

PUISI ALAM

 

ALAM

Pagi ini mentari bersinar terang

Jendela kamarku terbuka lebar

Ku hadapkan wajahku memandang amantara yang begitu luas

Ku pejamkan netraku sejenak

Menghirup udara yang begitu segar

Rasa nyaman hadir merasuk sukmaku

                        Sang alam…

                        Begitulah ku menyebutnya

                        Tanpanya dunia takkan memiliki warna warni yang begitu  menarik

                        Ia mampu memikat hati

                        Menanamkan rasa tenang dalam jiwa

                        Dan ku bahagia bisa merasakannya

Namun seketika pemikiranku terhenti

Keindahan yang ku pikirkan nyatanya menyelipkan luka dan duka

Sang alam bisa saja murka

Menghempas luluh lantahkan manusia

Atas kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa

Akibat kelalaian manusia itu sendiri

                        Sepatutnya kita segera sadar

                        Bahwa  sang alam begitu penting

                        Tak hanya sebagai sumber keindahan semata

                        Namun atas kehadirannya

                        Aku kamu dan kita semua

                        Dapat hidup makmur di bumi ini

CONTOH EMAIL PERUSAHAAAN

  OPENING : Promo 20%, Grand Opening Barokah Mart! Ayo Buruan Mampir!   ISI EMAIL :   Halo sobat belanja, kali ini mimin menginformasikan ba...