Jumat, 22 Oktober 2021

COORPORATE VALUES (NILAI PERUSAHAAN) : (DEFINISI, PENTINGNYA, DAN CONTOHNYA)

NILAI PERUSAHAAN :  (DEFINISI, PENTINGNYA, DAN CONTOHNYA)

 


Penanaman nilai dasar yang kuat mampu menjadikan perusahaan terus tumbuh, berkembang dan bertahan lama. Nilai dasar tersebut melekat dan diyakini serta dijunjung tinggi oleh seluruh individu yang ada didalam perusahaan. Nilai dasar yang tertata secara baik, akan membuat perusahaan memiliki karakter yang baik pula sehingga mampu untuk membentengi perusahaan dari krisis yang mungkin terjadi. Corporate values merupakan nilai-nilai perusahaan atau bisa disebut sebuah keyakinan yang mendasari perusahaan dalam menjalankan kegiatan perusahaan/keorganisasian. Semua orang yang bekerja memiliki tujuan yang sama, yang mana hal tersebut dapat mempengaruhi pengalaman individu tersebut kesesama internal/stakeholders.

Pentingnya corporate values atau nilai perusahaan yakni : membantu organisasi dalam membentuk budaya perusahaan, berdampak pada strategi bisnis, menciptakan keselarasan tim, dan menciptakan komitmen dalam tempat kerja. Nilai perusahaan juga dapat mencerminkan rasa tanggungjawab seseorang individu terhadap perusahaan.

Contoh dari budaya perusahaan :

Budaya perusahaan di setiap instansi tidaklah sama, mungkin hanya beberapa nilai dasar tertentu yang sama atau sering dipakai, seperti : Keberanian, kejujuran, keadilan, akuntabilitas, inovasi, kreatif, disiplin, integritas, amanah, profesional dan lain-lain. Sedangkan untuk perbedaannya bisa kita simak tabel dibawah ini :

CORPORATE VALUES ALLIANZ

CORPORATE VALUES GOJEK

Integritas

Menghormati

Adil dan setara

Peduli.

Speed

Innovation

Social Impact

 

Dari tabel diatas dapat kita pahami bahwa corporate values Allianz berbeda dengan Gojek, perbedaan tersebut terjadi karena tujuan yang ingin dicapai dari perusahaan tersebut tidaklah sama. Sehingga tidak bisa dipukul rata bahwasannya setiap perusahaan harus memiliki kesamaan corporate values.

Selanjutnya dengan adanya corporate values, maka semua orang dialam perusahaan akan menerapkan nilai dasar dalam perilakunya dilingkungan kerja, memberikan keputusan secara tepat, adanya interaksi sosial dalam perusahaan seperti meningkatnya komunikasi dan keterlibatan individu dalam perusahaan serta membantu untuk memahami apa yang diperjuangkan didalam perusahaan. Corporate values ini akan mempengaruhi hubungan baik dan reputasi dari perusahaan, namun dampaknya tidak akan terlihat pada pertumbuhan keuntungan perusahaan karena nilai-nilai tersebut bersifat tak kasat mata, namun nyata dijadikan sebagai landasan atau keyakinan sebuah perusahaan.

Pada intinya penerapan dari corporate values mampu membantu perusahaan mencapai tujuannya. Dengan menanamkan corporate values yang kuat maka akan terbentuk karakter perusahaan sehingga dapat menjadi benteng untuk menanggulangi krisis tertentu. (Diah Saharani)


Sumber Referensi :

https://pmsm.or.id/389/value-corporate-value/

https://www.bantubisnismu.com/corporate-values-kekuatan-bagi-perusahaan/


Kamis, 21 Oktober 2021

KOMUNIKASI ASERTIF

 

KOMUNIKASI ASERTIF



Dalam kehidupan sehari-hari kita sering mengalami kesulitan dalam berkomunikasi untuk mengungkapkan sesuatu, baik itu perasaan maupun pendapat kepada orang lain. Terkadang kita merasa tidak enak atau canggung saat akan mengutarakan suatu pendapat kepada orang lain saat bertemu. Rasa tidak enak tersebut muncul karena kita takut akan menyakiti perasaan orang lain atau bahkan menghakiminya secara tidak langsung. Permasalahan yang telah disebutkan tadi sangat berkaitan dengan komunikasi asertif. Lalu apa yang dimaksud dengan asertif itu?

Secara umum asertif merupakan kemampuan sesorang individu dalam menyampaikan apa yang ingin dia sampaikan kepada orang lain namun dengan tetap menjaga dan menghargai hak-hak serta perasaan pihak lain tanpa adanya tujuan untuk menyerang orang lain agar mereka merasa terpojok. Orang yang asertif mampu untuk berkata “tidak”, tidak sungkan meminta pertolongan, serta mampu mengekspresikan segala perasaan secara wajar.

Perilaku asertif adalah perilaku individu untuk mengungkapkan keinginan, kebutuhan, pikiran, perasaan, harapan, pendapat diri sendiri secara tegas dengan jujur, apa adanya dan sesuai dengan hal dan kewenangan individu tanpa melanggar hak orang lain.

Salah satu contoh komunikasi asertif dalam kehidupan sehari-hari misalnya, ketika Pekerjaan Ahmad sedang menumpuk, tiba-tiba ada rekan kerja seniornya yang meminta tolong untuk mengerjakan suatu tugas tertentu. Padahal, tugas itu sebenarnya bukan tanggung jawab Ahmad. Sikap asertif yang tepat yakni jika Ahmad menolak permintaan tolong itu dengan sopan dan tenang. Ahmad juga akan menyatakan dengan jujur bahwa dirinya tidak bisa membantu, karena dirinya juga sedang banyak pekerjaan.

Selain dipandang sebagai gaya komunikasi yang baik, sikap asertif juga memiliki beberapa manfaat penting yang bisa dirasakan dalam kehidupan sehari-hari, di antaranya:

Mudah berteman dengan siapa pun, selalu dihormati dan dihargai orang lain, meningkatkan rasa percaya diri, meningkatkan keterampilan dalam pengambilan keputusan, membantu mengatasi stress dan lain-lain.

Berikut ini merupakan  langkah-langkah penerapan asertif dalam kehidupan sehari-hari:

Menjadi pendengar yang baik, berani menyampaikan perbedaan pendapat, selalu menghargai orang lain, hindarilah perasaan bersalah, berbicara dengan tenang, menghindari  penggunaan kalimat agresif dan selalu bersikap sabar.

Kesimpulannya yakni gaya berkomunikasi memiliki pengaruh terhadap perilaku individu dalam kehidupan sehari-hari. Adapun perilaku yang perlu ditumbuhkan dalam diri kita sendiri adalah agar lebih  aktif berkomunikasi asertif, seperti tetap berpandangan positif dalam menghadapi suatu permasalahan, mengatakan kebenaran dalam mempertahankan tujuan. Walaupun mungkin dapat memunculkan konflik tetapi tetap jagalah perasaan orang lain, memberi dan menerima umpan balik dari berbagai hal yang ada, serta tegas dalam menentukan pilihan tanpa memaksakan kehendak pribadi. (Diah Saharani)

 

Sumber Referensi :

https://www.alodokter.com/pentingnya-bersikap-asertif-dan-cara-melatihnya

https://binus.ac.id/character-building/2021/04/bersikap-asertif-dalam-komunikasi/

 

Sabtu, 16 Oktober 2021

ORGANIZATIONAL IDENTIFICATION : TEORI PSIKOLOGI ORGANISASI

ORGANIZATIONAL IDENTIFICATION :

TEORI PSIKOLOGI ORGANISASI

 


Organisasi merupakan suatu wadah yang berisiskan individu-individu yang saling berkumpul demi mencapai tujuan secara bersama-sama, untuk itu Sumber daya manusia yang ada harusnya dapat dimanfaatkan secara maksimal. Selanjutnya dalam dunia kerja, identifikasi organisasi akan menciptakan komitmen atau rasa memiliki individu terhadap organisasi, yang berkaitan juga dengan teori psikologi organisasi. Begitu pentingnya hal tersebut, membuat beberapa organisasi berani memasukan hal tersebut sebagai salah satu syarat untuk memegang suatu jabatan atau posisi yang ditawarkan pada lowongan pekerjaan. Meskipun demikian tidak jarang pegawai ataupun pengusaha memahami arti dari identifikasi dan komitmen individu  secara sungguh – sungguh. Padahal pemahaman tersebut sangatlah penting agar tercipta kondisi kerja yang kondusif sehingga perusahaan dapat berjalan secara efektif, efisien dan sistematis. Simak pembahasan berikut ini, kita akan memahami arti dari organizational identification atau identifikasi organisasi

Identifikasi organisasi merupakan salah satu bentuk hubungan individu dengan suatu organisasi yang dikutinya dalam pandangan psikologis, yang mana hal ini berkaitan tentang peninjauan psikologi seorang pekerja dalam sebuah perusahaan. Menetapkan pandangan dirinya sebagai anggota perusahaan dan sejauh mana dirinya itu berperan dalam perusahaan. Kekuatan identifikasi individu dengan organisasi dibandingkan dengan tingkat investasi kognitif, emosional, dan perilaku individu ini dalam organisasinya Identifikasi organisasi sangat penting bagi individu dan organisasi. Ditunjukkan bahwa ketika individu mengidentifikasi organisasi mereka, mereka cenderung memiliki semangat kerja yang tinggi, serta lebih mungkin untuk terlibat dalam kegiatan keorganisasian akibat adanya komitmen organisasi.

Setelah memahami definisinya, ada beberapa landasan dari identifikasi organisasi yang perlu kita ketahui seperti; memahami dirinya sebagai seseorang anggota, Memiliki rasa komitmen terhadap organisasi. Dan menyadari diri sendiri sudah sejauh mana  telah menjadi anggota daripada organisasi.

Selanjutnya dari identifikasi organisasi tersebut kemudian muncul istilah psikologi industri dan organisasi. Psikologi industri dan organisasi adalah ilmu yang mempelajari tentang tingkah laku manusia yang bersumber dari kejiwaan individu, kemudian dalam hubungannya dengan bidang pekerjaan dan penerapan ilmu pengetahuan tersebut berguna untuk meminimalkan masalah manusia dalam suatu pekerjaan di instansi tertentu. Adapun fungsi dari psikologi dalam organisasi yakni sebagai mediator dalam bidang produktivitas, pemeliharaan serta proses input dan output perusahaan.

Teori psikologi yang digunakan dalam psikologi organisasi adalah teori motivasi yang tujuannya untuk mengukur dorongan terhadap pekerja dalam organisasi. Definisi motivasi merupakan keadaan dalam diri individu yang mendorong perilaku tertentu menuju suatu tujuan.

Sebelum menuju teori motivasi, terdapat 3 Pendekatan Awal Motivasi yang melengkapi, yakni : 1) Model Tradisional : Motivasinya hanya dalam bentuk imbalan uang. Karena menurut mereka tujuan utama bekerja adalah untuk menghasilkan pendapatan/uang. 2) Model Human Relation – Model hubungan manusiawi : Motivasinya uintuk menambah hubungan pertemanan atau relasi dalam perusahaan. 3) Model Sumber Daya Manusia atau Model Human Resources : Motivasinya demi mewujud kebutuhan untuk memperoleh kepuasan tertentu.

 

Teori motivasi terdiri dari 2 teori : Teori kepuasan dan Teori proses, lalu untuk teori Kepuasan memuat 3 Teori : Teori Maslow, Teori ERG serta Teori X dan teori Y.

Teori kepuasan Maslow meliputi, kepuasan fisik, rasa aman, kasih sayang sosial dan aktualisasi.

Teori ERG meliputi kebutuhan primer, hubungan sosial yang mendatangkan manfaat, dan rasa puas terhhadap kreativitas dan produktivitas dari individu

Teori X meliputi tidak menikmati pekerjaan, rasa malas, menghindari tanggung jawab dan menginginkan keamanan. Sedangkan Teori Y meliputi rasa suka terhadap pekerjaan, ahli mengendalikan diri, bertanggungjawab dan kemampuan membuat keputusan.

Selanjutnya untuk teori proses juga terdiri dari 3 teori yakni :

Teori Keadilan : keadaan dimana pekerja mendapatkan imbalan yang sesuai dengan pekerjaan yang telah dilakukannya.

Teori Ekspektasi (Expectancy Theory) disebut sebagai teori hubungan, dalam hal ini teori dibagi menjadi 3 : 1) Hubungan Upaya dengan Kinerja, maksutnya adalah perlu adanya upaya atau usaha untuk mendorong kinerja dalam perusahaan.2) Hubungan Kinerja dengan Ganjaran, dipahami sebagai keyakinan individu terhadap apa yang diraih nantinya.3) Teori Penguatan (Reinforcement Theory), dalam kata lain penghargaan yang diberikan terhadap individu dapat menjadi penguat perilaku individu.

 

Ada 4 jenis penguatan yaitu: 

Positive Reinforcement (Penguatan Positif) – merupakan bentuk penguatan untuk mengarah kepada kinerja yang positif. (pemberian bonus gaji)

Negative Reinforcement (Penguatan Negatif) – Suatu penguatan yang dilakukan pada kinerja negatif, misalnya berusaha segera menghentikan kegiatan yang tidak disukai. (memberikan teguran)

Extinction (Peredaan) – Tipe penguatan yang tidak mengukuhkan suatu perilaku sehingga perilaku tersebut dapat punah dengan sendirinya. (menghapuskan kebiasaan buruk dengan tidak menanggapinya )

Punishment – Merupakan pemberian konsekuensi yang tidak menyenangkan sebagai tanggapan dari perilaku tertentu karyawan dalam perusahaan/ instansi. (pemberhentian kerja secara paksa untuk bebrapa hari)

Jadi dapat di simpulkan bahwa Bentuk dari ikatan psikologis individu dalam organisasi adalah identifikasi organisasi, yang mana merupakan salah satu bentuk kesatuan anggota yang tujuan organisasinya yang terdiri dari berbagai dimensi. Identifikasi organisasi penting dimiliki individu karena dapat menimbulkan perasaan bangga pada diri pribadi dengan menjadi bagian dari organisasinya tersebut. Identifikasi organisasi dapat meningkatkan perilaku yang mendukung pencapaian tujuan organisasi dan membuka kesempatan bagi munculnya ikatan psikologis lainnya bagi individu, yaitu komitmen organisasi. Komitmen organisasi adalah keadaan psikologis yang menentukan individu untuk tetap tinggal didalam sebuah organisasi yang meliputi komponen afektif, kontinuans, dan normatif. Dalam arti pendek dapat dipahami bahwa pekerjaan individu dalam perusahaan tidak akan berjalan jika psikologis dari karyawan sedang tidak baik-baik saja. (Diah Saharani)

 

Sumber Referensi :

Van Dick R, Grojean MW, Christ O dan Wieseke J (2006) Identitas dan ekstra: Hubungan antara identifikasi organisasi dan perilaku kewarganegaraan organisasi. Jurnal Manajemen Inggris 17(4): 283–301.

Gudono, Ph. D. 2009. Teori Organisasi. Edisi I. Pensil Press. Sleman (Daerah Istimewa Yogyakarta).

https://dosenpsikologi.com/teori-psikologi-dalam-analisis-organisasi


STRATEGIC VALUE OF INTERNAL COMMUNICATION (NEW TREND)

 

STRATEGIC VALUE OF INTERNAL COMMUNICATION

(NEW TREND)

 


Setiap pimpinan dalam perusahaan tentu memahami apabila ingin membangun lingkungan kerja yang kondusif, wajib mempunyai taktik komunikasi yang tepat. Mau bagaimanapun, komunikasi sangat penting pada kehidupan, terutama pada perusahaan yang melibatkan banyak orang. Komunikasi yang berhubungan klien atau pihak pada luar perusahaan, tentu terdapat divisi  Hubungan Masyarakat (Humas) atau PR yang bertanggung jawab. Lantas bagaimana menggunakan urusan komunikasi pada pada perusahaan atau komunikasi internal? Tentu dibutuhkan sejumlah strategi supaya mampu menciptakan situasi lingkungan kerja menyenangkan.

Strategic value of internal communications dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai Nilai strategi dari komunikasi internal, Secara Istilah Nilai strategi komunikasi internal mendefinisikan tujuan dari bisnis dalam berkomunikasi dengan staff atau bawahannya dan merencanakan kegiatan untuk mencapai tujuan tersebut. Menurut Byrne mendefinisikan strategi sebagai sebuah pola yang mendasar dari sasaran yang berjalan dan yang direncanakan, penyebaran sumber daya dan interaksi organisasi dengan pasar (khalayak umum), pesaing dan faktor-faktor lingkungan. Ada beberapa istilah kata yang hampir sama  dengan strategi diantaranya : metode dan taktik. Metode ialah cara untuk mencapai sesuatu. Sedangkan taktik ialah tahapan atau langkah untuk mencapai hasil. Jika suatu manajemen perusahaan sudah merumuskan tujuan dan strateginya, maka ia berada dalam posisi untuk menentukan taktik  demi mencpai tujuannya.

Jadi pengertian dari strategi adalah perpaduan antara perencanaan dan pengelolaan yang diutamakan, yang dipahami sebagai sebuah metode dan diperjelas melalui taktik dalam pelaksanaan operasionalnya guna mencapai suatu tujuan tertentu dalam sebuah perusahaan.

 Berikut ini beberapa strategi komunikasi di dalam perusahaan yang bisa diterapkan:

  • Melakukan komunikasi secara dua arah dan menererapkan komunikasi asertif sehingga para pekerja akan memiliki rasa saling memiliki dengan perusahaan karena mereka dilibatkan dalam sebuah proyek atau kegitan dalam perusahaan dan berkolaborasi dengan pimpinan
  • Selalu melakukan pembaruan dengan melalukan survei tertentu di dalam perusahaan.
  • Manfaatkan teknologi aplikasi untuk berkomunikasi seperti (WhatsApp, Instagram, Twitter, Line, Telegram) supaya komunikasi dalam perusahaan bisa makin kritis dan semakin meningkat.
  • Kurangi penyampaian pesan yang banyak membuang waktu, karena para petinggi lebih memahami jika komunikasi rutin dilakukan walau pesannya singkat.

Namun dari hal tersebut ada Nilai Strategi yang Paling Penting untuk Meningkatkan Efektivitas Komunikasi Internal, yaitu :

1. Mutakhirkan Nilai dan Komunikasikan Setiap Hari : dengan cara menyampaikan nilai baru dalam kehidupan sehari-hari, melakukan pembahasan atau bincang-bincang ringan untuk menumbuhkan koneksi antara lembaga/perusahaan dengan karyawan.

2. Terapkan Strategi penggunaan teknologi komunikasi : melalui penggunaan aplikasi sebagai penunjang komunikasi tanpa bertatap muka secara langsung. misalnya whatsapp.

3. Eliminasi Branding yang Tidak Perlu : menyederhanakan dan merapikan komunikasi internal dengan mengeliminasi atau menghapus dan meniadakan nilai yang tidak memengaruhi secara positif pandangan karyawan terhadap perusahaan. 

4. Dukung "Influencer" Internal: mencari satu atau beberapa karyawan yang berpengaruh bagi sesama karyawan. kemudian ajak mereka untuk mendukung komunikasi internal lembaga/perusahaan.

Selanjutnya adalah Fungsi, Tujuan dan Manfaat dari Nilai  Strategi Komunikasi Internal yakni untuk menyebarluaskan pesan komunikasi yang besifat informatif, persuasif dan instruktif secara sistematik kepada sasaran untuk memperoleh hasil optimal. Menjembatani kesenjangan budaya akibat kemudahan diperolehnya dan kemudahan dioperasionalkannya media massa yang begitu ampuh, yang jika dibiarkan akan merusak nilai-nilai budaya yang ada dala perusahaan. untuk tujuan dan manfaatnya ada 4 :

1. To secure understanding, untuk memastikan bahwa terjadi suatu pengertian dalam berkomunikasi, dengan kata lain bisa dipahami bahwa strategi memberikan pemahaman tertentu terkait perusahaan.

2. To establish acceptance, bagaimana cara penerimaan itu terus dibina dengan baik, setelah penerimaan maka pegawai akan terus dibina demi melanjutkan sistem yang ada.

3. To motive action, pengingatan untuk memotivasinya. Sebuah peringatan menjadi sebuah motivasi agar tidak berputus asa terhadap kemungkinan yang akan dihadapi.

4. The goals which the communicator sought to achieve, bagaimana mencapai tujuan yang hendak dicapai oleh pihak komunikator dari proses komunikasi tersebut. mencari tahu cara mencapai sebuah tujuan dari permasalahan tertentu.

Jadi kesimpulannya langkah/strategi yang ada pada perusahaan, hakikatnya merupakan suatu perencanaan untuk meraih sebuah tujuan, dengan adanya strategi tersebut menjadi petunjuk untuk menunjukan arah kepada tercapainya sebuah tujuan tertentu, namun strategi tidak hanya sebagai penunjuk arah, melainkan harus menunjukan bagaimana teknik operasionalnya agar dapat berjalan secara sistematik dan runtut. (Diah Saharani)


Sumber Referensi :

David Cowan, Strategic Internal CommunicationHow to Build Employee Engagement and Performance. Inggris : Kogan Page . 2014

Hadiono Afdjani, Ilmu Komunikasi, Proses & Strategi, (Tangerang: Indigo Media, 2015)

https://www.humasindonesia.id/berita/empat-strategi-meningkatkan-efektivitas-komunikasi-internal--228

https://www.qubisa.com/article/strategi-komunikasi-internal-dalam-perusahaan#showContent

Sussane Dahlman, Mats Haide Strategic Internal Communication A Practitioner’s Guide to Implementing Cutting-Edge Methods for Improved Workplace Culture. Inggris : Taylor dan Francise 2020

 

PENGANTAR INTERNAL COMMUNICATION DALAM PUBLIC RELATIONS (PR)

 

PENGANTAR INTERNAL COMMUNICATION DALAM

PUBLIC RELATIONS (PR)

 



Pada dasarnya komunikasi itu sangat diperlukan baik dengan diri sendiri ataupun dengan orang lain . Karena setiap  interaksi yang berlangsung perlu adanya sebuah komunikasi agar orang lain dapat mengenal kita, paling tidak ia tahu nama kita. Sehingga dapat dipahami bahwa, komunikasi adalah penyampaian informasi dari satu orang ke orang lain, didalamnya memuat sikap saling mempengaruhi dan sikap saling pengertian. Jika Pengertian komunikasi ditambahkan kata internal, menjadi komunikasi internal. Selanjutnya dapat kita pahami sebagai bentuk komunikasi yang terjadi dalam sebuah organisasi, perusahaan atau lembaga tertentu.

Membahas mengenai komunikasi memang tidak ada habisnya, karena bidang keilmuan yang satu ini memang mencakup hampir seluruhan aspek dalam kehidupan kita. Terutama dalam kehidupan sehari-hari masyarakat yang memiliki bentuk dan kehidupan organisasi, dimana terdapat berbagai unsur komunikasi yang terjadi didalamnya. Pada pembahasan kali ini, kita akan membahas mengenai komunikasi internal.

Internal communication merupakan salah satu bentuk kegiatan berkomunikasi pada pada perusahaan. Forbes berkata, ia meliputi penyampaian pesan amanah dan transparan. Tak hanya itu saja, semua yang dilemparkan wajib mudah dipahami. Komunikasi Internal merupakan  komunikasi yang ada di sebuah perusahaan untuk membangun dan membina hubungan dengan bidang/staff internal, sehingga dapat menciptakan kedekatan emosional yang diwujudkan melalui komitmen dan keterlibatan yang bermanfaat bagi kesuksesan terkait pencapaian tujuan perusahaan.

Menurut Effendy, komunikasi internal terbagai dua komunikasi, yaitu:

1.      Komunikasi Vertikal

Komunikasi  vertical  merupakan bentuk komunikasi berpola atas kebawah  dan berpola sebaliknya bawah keatas . Komunikasi ini adalah komunikasi yang dilakukan dari pimpinan kepada bawahan dan dari bawahan kepada pimpinan  serta dilakukan  secara timbal balik. Dalam komunikasi ini, pimpinan akan memberikan instruksi ataupun informasi kepada bawahannya. Sedangkan, bawahan akan menyampaikan laporan atau pengaduan kepada pimpinannya.

a.       Komunikasi kebawah : Komunikasi yang bermula dari pimpinan kemudian mengarah pada bawahan, yang mana akan menimbulkan respon atas instruksi, arahan ataupun informasi yang disampaikan oleh pimpinan.

b.      Komunikasi keatas : Komunikasi ini memuat keluhan bawahan yang kemudian disampaikan kepada pimpian,  dimana komunikasi ini tidak dianjurkan karena sebagian besar informasi yang disampaikan memuat informasi yang tidak menyenangkan.

2.      Komunikasi Horizontal

komunikasi ini berpola sejajar, dikatakan demikian karena dalam hal ini pimpinan akan berkomunikasi dengan pimpinan dan bawahan juga akan berkomunikasi dengan bawahan. Karena komuikasi horizontal tidak bersifat formal dan dilakukan  pada jam istirahat kantor, atau ketika jam pulang kerja. Dalam situasi komunikasi seperti itu, desas-desus cepat menyebar.

Selanjutnya kita akan membahas tentang Manfaat internal communication , ada 3 hal yakni sebagai berikut :

1) Memudahkan pekerja untuk memahami hal-hal yang ada di perusahaan mulai dari berkenalan dengan karyawan  baru, tentang perkembangan bisnis ataupun memberitahukan tentang perubahan jumlah pekerja. 2) Meningkatkan hubungan dengan pihak-pihak yang ada dalam perusahaan. Kita berhak saja berbicara atau bertanya kepada pimpinan, dari hal itulah kita bisa akrab dengan para petinggi dalam perusahan tersebut. 3) Mampu meredam krisis, kita hidup bagai roda berputar, dan sangat tak bisa jauh dari yang namanya permasalahan. Oleh sebab itu dalam perusahaan ketika terjadi krisis yang di perlukan adalah berkomunikasi. Penjelasan langsung dari pihak berwenang sangat urgent untuk sebuah perusahaan yang sedang mengalami krisis, supaya jauh dari desas-desus info yang tidak sesuai dengan kenyataannya.

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa komunikasi internal merupakan penyampaian informasi dari seseorang kepada orang lain yang terjadi didalam sebuah perusahaan atau lembaga. Selanjutnya sebuah komunikasi akan berhasil dengan baik apabila timbul sikap saling pengertian. Komunikasi yang baik adalah hubungan saling pengertian antara pihak yang satu ke pihak yang lain, sehingga apa yang dikomunikasikan  dapat dimengerti, dipikirkan dan dilaksanakan. Tanpa adanya komunikasi yang baik pekerjaan akan menjadi tidak sistematis dan tidak terarah sehingga tujuan organisasi kemungkinan besar tidak akan tercapai. Jadi, dengan adanya komunikasi internal tersebut, maka seseorang akan menerima berita dan informasi sesuai dengan apa yang ada dalam pikiran atau perasaan sehingga orang lain dapat mengerti, serta dengan adanya komunikasi kita tidak saling salah paham saat memahami sesuatu. (Diah Saharani)

 

Sumber Referensi :

D., Mulyana, (2009). Ilmu Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

https://glints.com/id/lowongan/komunikasi-internal/#.YWqcLRwxXIU

Endang Trihastuti, (2019) Aselina, Komunikasi Internal Organisasi, Yogyakarta: Deepublish.

Silviani,  Irene , (2020) Komunikasi Organisasi, Surabaya : PT. Scopindo Media Pustaka.

Rabu, 13 Oktober 2021

PUISI : Merapah Janturan Cinta (Penulis Terpilih PRAMEDIA)

 

Merapah Janturan Cinta

Karya : Diah Saharani

 

Ku larungkan rindu ini bersama lakara

Sungguh laif hatiku saat kita tak bersama

Karena cintaku padamu tiada tunak

Takkan goyah apabila aku tersentak

            Rasaku teramat amerta

            Tak merasa jera walau diterpa sengsara

            Terkadang kita saling durjana

            Penaka tak punya rasa

Mendu cinta terkadang membingungkan

Ingin menggala namun terjerumus lara

Tetapi semua itu adalah bagian dari janturan

Supaya kita tetap derana

            Terdayuh pilu saat memikirkanmu

            Begitu inginnya aku membawamu terbang ke angkasa

            Dan akan ku ceritakan semua rahsa

            Agar kau tahu bahwa cintaku hanya untukmu

Begitu bahananya kesetiaanmu

Membuatku terpana diam membisu

Terimakasih telah  menerimaku

Walau sikapmu teramat dingin padaku

 

Pontianak,  16 September 2021

PUISI :TANGISAN IBU PERTIWI

 

TANGISAN IBU PERTIWI

OLEH DIAH SAHARANI


KALA DINGIN MULAI MENYELIMUTI

SUKMA MENGGIGI L  SAAT  TERPANGGIL

HATI KAKU KERAS MEMBATU

RAGA TERPAKU DIAM MEMBISU

 

                ANGIN SEMILIR MELINTAS DI  

               HADAPAN

                HARAPAN KIAN PADAM

                SEMANGAT KIAN REDUP

                GELORA PUTUS ASA MENUTUPI JIWA     

               PATRIOTIS

 

HAMPA BAGAI HUJAN MERESAP DI TANAH

HUJAN DATANG TAK BERATURAN

MENGHANTAM BUMI BERTUBI TUBI

TERHEMPAS TERLUKA DAN TERSAKITI

 

                KITA INDONESIA

                KITA BANGSA YANG SANGAT KUAT

                NAMUN KITA BEGITU LEMAH

                UNTUK BISA BANGKIT DARI  

                KENYATAAN PAHIT

                BAHWA NEGRI INI SEDANG SAKIT 


PILU YANG DIRASA

TAK DAPAT TERSAMPAIKAN OLEH TANAH INI

LUKA DAN GORESAN NYATA TERTANAM

DI  RELUNG SANUBARI YANG SURAM

               

                KU TERDIAM DI UJUNG RUANGAN

                MERATAPI PERJUANGAN PARA 

               PAHLAWAN

                YANG TELAH LAMA TERKUBUR

                DI DALAM TANAH PEMAKAMAN

 

OH PARA PAHLAWANKU,

BANGKITLAH ENGKAU DARI

TEMPAT PERISTIRAHATANMU

LIHATLAH SAKSIKANLAH

BETAPA LUPA DIRINYA

GENERASI MUDA TERHADAP

BANGSA

TERKIKISNYA RASA

NASIONALIS

TINGGINYA RASA EGOIS

DAN ENGGAN PERDULI

BAHWA IBU PERTIWI SEDANG

MENANGIS

K

PUISI : TERBUANG

 

TERBUANG

 

Daku…

Laksana Butiran Debu  di Atas Buku

Menutupi Menghalangi

Keindahan yang Ada

Tampak Usang

Lalu Terbuang

Tak di Beri Kasih Sayang

            Seperti Halnya Dikau

            Yang Tak Pernah Mengerti

            Tak Pernah Menghargai

            Dan Tak Pernah Memberi Hati

Daku…

Laksana Lilin Kecil

Yang Akan Mati Tertiup Angin

Bukan Dia

Sebagai Lampu Pijar

Sinarnya Terang Menerangi Kehidupanmu

            Ku Mencoba Sadar

            Melepaskan dan Menghindar

            Merupakan Sebuah  Pilihan

            Saat Kita Tak Lagi Dibutuhkan

CONTOH EMAIL PERUSAHAAAN

  OPENING : Promo 20%, Grand Opening Barokah Mart! Ayo Buruan Mampir!   ISI EMAIL :   Halo sobat belanja, kali ini mimin menginformasikan ba...